Selasa 17 Nov 2015 13:24 WIB

Sistem Komputer di Lapas Ini Justru Jadi Ajang Berbagi Pornografi

Pusat pemasyarakatan Darwin di Holtze diresmikan September 2014 lalu memiliki kapasitas 1.048 tempat tidur.
Foto:

Lapas dengan kapasitas 1.048 tempat tidur itu dibuka pada September 2014 dan dibangun untuk menggantikan lembaga pemasyarakatan Berrimah, yang dibangun pada 1979 dan hanya mampu menampung 116 narapidana.

 

Pada Januari 2015, ABC melaporkan tingginya curah hujan yang melanda kawasan NT telah memicu kegagalan sistem keamanan dan padamnya listrik di Holtze. Tilbrook meyakini fasilitas ini sebenarnya belum siap dioperasikan.

 

"Penjara Holtze ini sebenarnya belum siap dan kami dipaksa untuk mengoperasikannya, tanpa sempat menguji coba terlebih dahulu,” ujarnya.

 

Tilbrook menggambarkan kekurangan yang terjadi di fasilitas ini mencapai ribuan, termasuk sistem pendingin ruangan yang tidak berfungsi sama sekali pada puncak musim panas lalu.

 

Tilbrook mengatakan meski materi pornografi yang diselundupkan ke fasilitas itu dari waktu ke waktu selalu berhasil ditemukan petugas, namun jumlahnya masih sedikit dibandingkan yang pernah ditemukan di Berrimah.

 

Narapidana tampaknya selalu punya cara untuk menaklukkan keamanan di penjara baru tersebut.

 

Departemen Pemasyarakatan Australia menggambarkan penjara di Holtze sebagai fasilitas penjara yang dibangun dengan filosofi pengelolaan narapidana yang terbaik.

 

Lapas ini juga dirancang untuk menyediakan kesempatan terbaik bagi narapidana untuk mendapatkan rehabilitasi dan reintegrasi melalui praktek pendidikan dan program pelatihan kerja yang diawasi. Penjara ini juga memiliki fasilitas akomodasi bagi bayi dan anak-anak kecil yang ada di bagian penjara perempuan.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2015-11-17/sistem-komputer-di-lapas-baru-holtze-jadi-ajang-berbagi-materi-pornografi/1515032
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement