Senin 23 Nov 2015 06:09 WIB
Serangan Teror Paris

Negara-Negara yang Direpotkan Teror ISIS di Sepanjang Ahad

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Ilham
Pasukan bersenjata waspada di pusat Kota Brussel, Belgia, Sabtu (21/11). Belgia mewaspadai kemungkinan teror Paris terjadi pula di kota ini.
Foto:
Serangan tembakan dan bom di Paris, Prancis, Jumat malam (13/11), melukai ratusan orang dan menelan korban lebih dari 100 orang.

Pukul 18.10, Pemerintah Belgia mengadakan pertemuan bersama Dewan Keamanan Nasional terkait penerununan tingkat keamanan negaranya. Senin (23/11), mereka berencana mengembalikan status keamanan menjadi normal.

Pukul 18.30, Lagu kebangsaan Prancis La Marseillaise dinyanyikan di stadion sepak bola Prancis sebagai tanda bangkitnya warga Prancis setelah penyerangan. Puluhan anak-anak berpakaian biru, putih atau merah membentuk bendera Prancis sebelum pertandingan Rennes dan Bordeaux.

Bahkan warga di pulau Corsica dimana banyak yang membenci pemerintah Prancis mereka bertepuk tangan saat lagu dimainkan di pertandingan Bastia menjamu Gazelec Ajaacio di Stade Armand Cesari.

Pukul 18.40, Polisi Prancis telah mengumumkan orang ketiga pelaku penyerangan yang terlibat dalam serangan di stadion nasional (13/11). Kepolisian memposting foto orang tersbeut di twitter untuk menarik publik mendapatkan informasi mengidentifikasi dirinya.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement