Sabtu 26 Dec 2015 04:04 WIB

Kekerasan terhadap Islam Sepanjang 2015

Aksi Islamophobia (ilustrasi)
Foto:
Burqa

AMSTERDAM -- Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte mengatakan, pemerintah telah menyetujui larangan penggunaan niqab di sebagian area publik di Belanda. Menurutnya, larangan ini bukan untuk menargetkan kelompok agama tertentu.

Aljazirah melaporkan pada Sabtu (23/5), kabinet Belanda menyetujui larangan penggunaan penutup wajah pada jilbab atau yang biasa dikenal dengan niqab. Larangan diterapkan di sebagian area publik di Belanda termasuk sekolah, rumah sakit dan transportasi umum.

Senegal melarang seorang perempuan menggunakan burqa pasca meningkatnya kekhawatiran atas ekstrimis Muslim di negara Afrika barat. Menteri Dalam Negeri Senegal, Abdoulaye Dauoda, mengatakan perempuan tidak lagi diizinkan menggunakan pakaian Muslim yang hanya memperlihatkan mata.

Daouda mengatakan keputusan tersebut diambil untuk mencegah penyalahgunaannya oleh teroris. Senegal adalah negara dengan 92 persen populasinya beragama Islam.

Jerman pun akan melarang burqa. Jerman sebagai negara yang terbuka dengan penerimaan pengungsi, bisa melarang penggunaan burqa. Alasannya, tidak cocok dengan masyarakat di negara tersebut.

The Christian Social Union (CSU) yang merupakan koalisi partai berkuasa CDU mendesak Jerman untuk mendukung langkah tersebut. "Undang-undang tentang larangan burqa harus cepat dilakukan pemerintah," ujar Menteri Keuangan di Bavaria, Ilse Aigner, dilansir dari Daily and Sunday Express, Selasa (1/12).

Ia mengatakan, penggunaan burqa yang dapat menutupi wajah sangat tidak cocok untuk masyarakat Jerman. Bavaria sudah memiliki undang-undang yang melarang guru mengenakan burqa di sekolah-sekolah.

sumber : pusat data Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement