Pengungkapan data Panama Papers pekan ini telah berfokus pada politisi, selebriti dan orang terkenal lainnya. Sebut saja dana tak jelas dari teman Presiden Vladimir Putin dan pengaturan pajak offshore yang dibuat oleh almarhum ayah David Cameron, Ian Cameron.
Orang lain yang muncul dalam bocoran data termasuk penguasa Afrika, penyelundup senjata internasional, pengedar narkoba negara terbuang seperti Korea Utara dan Suriah. Meski demikian, Mossack membantah jika pihaknya menggagalkan hukum.
Kelompok terbesar di Panama Papers bukan nama rumah tangga. Mereka adalah apa yang disebut sebagai orang kaya internasional yang anonim.
Menurut brosur Mossack Fonseca, firma hukum mengkhususkan diri dalam "jasa kepercayaan, penasehat investor, struktur offshore / onshore, hukum dagang dan perlindungan aset".
Fungsi utamanya adalah sebagai agen penggabungan, dilisensi oleh berbagai negara tax havens untuk mendaftar perusahaan di sana. Firma ini beroperasi di 21 wilayah. Yurisdiksi terbesarnya adalah British Virgin Islands (BVI) yang dikelola Inggris, diikuti oleh Panama, Bahama, dan Seychelles, dan pulau-pulau Samoa dan Niue dekat Selandia Baru.
Jika klien ingin mendirikan sebuah perusahaan offshore atau perserikatan, Mossack Fonseca akan mendaftar dan mengurus surat-surat lokal - untuk biaya, ditambahn dengan biaya tahunan.
Firma akan menyiapkan rekening bank. Bahkan akan memberikan calon-calon direktur untuk duduk di "dewan direksi" dari perusahaan offshore Anda.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
