Kamis 21 Apr 2016 09:02 WIB

Siswi Palestina Tunanetra Menangkan Kompetisi HAM PBB

Rep: Gita Amanda/ Red: Nur Aini
Foto anak-anak sekolah di unrwa
Foto: unrwa.org
Foto anak-anak sekolah di unrwa

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Seorang siswi buta di Jalur Gaza telah memenangkan kompetisi hak asasi manusia yang diselenggarakan di sekolah-sekolah UNRWA di wilayah tersebut. Yasmin Al-Najjar (13 tahun) mengalahkan lebih dari 60 siswa yang menjadi saingannya.

Middle East Monitor melaporkan pada Rabu (20/4), Al-Najjar bersekolah di salah satu fasilitas sekolah UNRWA khusus anak-anak tunanetra. Kompetisi meliputi 40 pertanyaan dari buku pelajaran hak asasi manusia yang diajarkan di sekolah-sekolah itu.

"Keluarga dan teman-teman merasa bangga ketika kami tahu bahwa saya telah memenangkan hadiah pertama. Banyak orang memotivasi saya dan saya menghabiskan satu pekan penuh belajar dan merevisi. Dengan bantuan salah satu guru saya siap berkompetisi," ujarnya.

Guru Al-Najjar, Khadijah al-Masharawi, mengatakan remaja itu merupakan siswi pemalu. Pada awalnya muridnya itu ragu untuk mengikuti kompetisi.

"Saya mendorong dan melatihnya. Kemudian dia menang, dia merasa bangga dan menjadi lebih hidup dan aktif," kata al-Masharawi.

Menurut kantor berita QudsNet, Al-Najjar bukan satu-satunya pemenang yang buta. Yasser Al-Arja (13 tahun) dan Mariam Abu-Shawish (12 tahun) juga memenangkan hadiah dalam kompetisi yang sama.

UNRWA mengajarkan hak asasi manusia kepada siswa di sekolah-sekolah di Gaza untuk memperkuat pemahaman mereka tentang hak-hak mereka sendiri dan orang-orang lain. Namun mereka sempat dikritik oleh banyak keluarga Palestina karena mengakui hak Israel di wilayah Palestina yang diduduki.

Padahal siswa sekolah UNRWA saat ini adalah cucu dari warga Palestina yang dipaksa keluar dari rumah mereka oleh kelompok teroris Zionis pada tahun 1948. Seorang guru hak asasi manusia mengatakan MEMO bahwa UNRWA akhirnya memutuskan untuk menghapus pelajaran terkait hal tersebut di awal tahun ajaran berikutnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement