Rabu 22 Jun 2016 06:32 WIB

Sejarah Hari Ini: Pesawat Air France Meledak, Seluruh Penumpang Tewas

Rep: Puti Almas/ Red: Teguh Firmansyah
Air France
Foto:
Bulger

Setelah 16 tahun menjadi buron, James Bulger ditangkap pada 22 Juni 2011. Ia merupakan seorang bos mafia terkenal di Boston, Amerika Serikat (AS) dan dinyatakan sebagai pelaku dari 19 kasus pembunuhan.

Pria yang dikenal dengan sebutan Whitey itu ditangkap di Santa Monica, California. Ia selama ini masuk dalam daftar utama buronan paling dicari oleh FBI.

Pria berusia 81 itu sebelumnya sempat berada dalam penjara pada 1950 hinga awal 1960 karena terlibat dalam kasus perampokan bank. Setelah itu, ia kembali ke Boston dan membangun kelompok kejahatan terorganisir bersama Stephen Flemmi.

Keduanya terlibat dalam perdagangan narkoba, pemerasan, pembunuhan, serta berbagai kegiatan ilegal lainnya. Saat itu, terdapat agen FBI yang menyamar dan memberikan informasi terkait bisnis gelap Bulger.

Namun, saat hendak ditangkap karena sejumlah kejahatan, Bulger berhasil melarikan diri dan jejaknya tak terlacak pada Desember 1994. Diketahui, agen FBI bernama John Connolly memberi tahu tentang hal itu kepadanya terlebih dahulu agar ia bisa kabur.

Ia kabur bersama dengan pasangannya bernama Catherine Greig. Pengejaran yang dilakukan FBI saat itu berlangsung selama lebih dari satu dekade.

FBI pada akhirnya mencari cara baru untuk memburu Bulger. Jika selama ini mereka hanya fokus pada pria tersebut, tim penyelidik mencoba mencari tahu tentang Greig.

Dari sana, seluruh pihak yang berhubungan dengan perempuan tersebut seperti salon dan klinik kecantikan, di mana Greig dikatakan kerap melakukan operasi plastik. Pada akhirnya, FBI menerima informasi bahwa keduanya tinggal di sebuah apartemen di California Selatan.

Keduanya memiliki nama samaran yaitu Charles dan Carol Gasko. Bulger ditangkap saat berada di kediamannya tersebut. Dalam penggeledahan, ditemukan senjata, surat identitas palsu, dan uang sebesar 800 ribu dolar AS.

Dalam pengakuan terhadap pihak FBI, Bulger mengaku kerap bepergian bersama Greig ke Boston, Meksiko, dan Las Vegas. Mereka melakukan penyamaran selama itu serta membawa senjata.

Pada Juni 2012, Greig dijatuhi hukuman delapan tahun penjara karena dianggap membantu menyembunyikan Bulger. Sementara, pria itu diadili pada 12 Agustus 2013 dengan 32 tuntutan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement