Konvensi Jenewa1846, Amelioration of the Condition of the Wounded and Sick of Armies in the Field, diadopsi oleh 12 negara yang bertemu di Jenewa pada 22 Agustus 1864. Perjanjian yang diusulkan Jean-Henri Dunant ini disebut-sebut untuk melayani perawatan non-partisan bagi orang sakit dan korban luka saat perang dan merupakan tenaga medis yang netral.
Sepert dilansir History.com, untuk menghormati kebangsaan Dunant, yakni Swiss, lambang palang berwarna merah di bendera Swiss digunakan untuk organisasi yang dikenal dengan Palang Merah. Atas jasanya mendirikan Palang Merah, pada 1901 Dunant dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian pertama.
Pada 1881, aktivis kemanusiaan Amerika Clara Barton dan Adolphus Solomons menderikan Palang Merah Amerika. Organisasi ini juga memberikan bantuan kemanusiaan pada korban perang dan bencana alam yang selaras dengan Palang Merah Internasional.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
Advertisement
