Senin 06 Nov 2017 04:18 WIB

Ini Daftar Pengusaha Saudi yang Ditangkap

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Teguh Firmansyah
Raja Salman
Foto:
Amr Al-Dabagah

Amr-Al Dabbagh

Amr Al Dabbagh merupakan Direktur Utama dari perusahaan, Al Dabbagh Group. Perusahaan yang dibentuk pada 1962 ini adalah korporasi di berbagai bidang usaha dan memiliki cabang di lebih dari 60 negara. Perusahaan ini adalah perusahaan milik keluarga Al Dabbagh, yang berbasis di Jeddah, Arab Saudi.

Amr Al Dabbagh juga sempat menjabat sebagai Presiden Badan Otoritas Investasi Arab Saudi (SAGIA). Pada 2012, Dabbagh mengundurkan diri dari berbagai jabatan publik, setelah dua periode, masing-masing empat tahun, bekerja sebagai Presiden SAGIA, yang kedudukannya setara dengan menteri.

Pada 2015, Amr Al Dabbagh membangun sebuah universitas yang bersifat filantropi. Universitas tersebut menyediakan kursus gratis lewat internet mengenai kepemimpinan dan manajemen. Kehadiran universitas ini diharapkan bisa membantu merubah kondisi sosial di Arab Saudi.

Saleh Abdullah Kamel

Berdasarkan data dari Majalah Forbes, pendiri dan Direktur Utama dari perusahaan Dallah al Baraka Grup ini memiliki penghasilan bersih mencapai lebih dari dua miliar dolar as. Dallah al Baraka Group merupakan perusahaan yang bergerak di berbagai sektor, mulai dari layanan kesehatan, makanan, lingkungan, hingga layanan finansial.

Saleh Abdullah Kamel juga menjabat sebagai Al Baraka, sebuah grup bank syariah, yang beroperasi di sejumlah negara Timur Tengah, Indonesia, dan Pakistan.

Ibrahim Al Assaf

Pada saat ditahan, Ibrahim Al Assaf masih menduduki jabatan sebagai Menteri Negara. Ibrahim Al Assaf mulai memangku jabatan tersebut sejak November 2016. Dia juga pernah menjabat sebagai Menteri Keuangan dan saat ini masih terdaftar sebagai salah satu komisaris di perusahaan minyak raksasa asal Arab Saudi, Aramco.

Pria berusia 68 tahun ini memiliki gelar Doktor di bidang ekonomi dan memiliki posisi yang cukup tinggi di dalam struktur Internasional Monetary Fund (IMF) dan World Bank.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement