Jumat 20 Nov 2020 02:16 WIB

Senator AS Berusaha Hentikan Trump Jual Senjata ke UAE

Donald Trump dinilai berupaya mempercepat penjualan senjata ke UAE

Red: Nur Aini
Deretan senjata laras panjang dipajang dalam rak sebuah toko senjata di Amerika Serikat.
Foto: notanothernewenglandsportsblog.blogspot.com
Deretan senjata laras panjang dipajang dalam rak sebuah toko senjata di Amerika Serikat.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Tiga senator Amerika Serikat, Rabu (18/11), mengatakan mereka akan memprakarsai undang-undang untuk menghentikan ikhtiar pemerintahan Trump menjual pesawat nirawak dan sistem persenjataan lain senilai 23 miliar dolar AS (Rp 323 triliun) kepada Uni Emirat Arab (UAE).

Upaya penghentian itu merupakan pertikaian para senator dengan presiden dua bulan menjelang dia meninggalkan jabatan. Dua Senator Demokrat Bob Menendez dan Christ Murphyserta Senator Republik Rand Paul mengumumkan mereka akan memprakarsai empat resolusi terpisah untuk menolak rencana Presiden Donald Trump menjual pesawat nirawak Reaper dan persenjataan lain, pesawat tempur, dan rudal dari udara ke udara senilai lebih dari Rp 323 triliun ke UAE.

Baca Juga

Para legislator itu mengatakan pemerintahan Trump, yang berupaya mempercepat penjualan persenjataan canggih itu, menghindari proses peninjauan kongres yang normal. Mereka mengatakan Departemen Luar Negeri dan Departemen Pertahanan juga menolak menanggapi pemeriksaan mengenai bagaimana pemerintahan itu akan menangani risiko keamanan nasional dengan penjualan-penjualan yang diusulkan itu.

Persenjataan yang diusulkan untuk dijual itu termasuk jet tempur tercanggih dunia, lebih dari 14.000 bom dan persenjataan maut, juga penjualan terbesar kedua pesawat nirawak AS kepada satu negara, para senator itu berkata.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement