Kamis 28 Jan 2021 17:53 WIB

China: Kemerdekaan Taiwan Berarti Perang

China sebut ada segelintir orang yang mengusahakan kemerdekaan Taiwan.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Teguh Firmansyah
Jet tempur China bayangi Taiwan (ilustrasi).
Foto:

Pada 23 Januari lalu, delapan pesawat pengebom dan empat jet tempur China memasuki sudut barat daya zona identifikasi pertahanan udara Taiwan. Menurut Kementerian Pertahanan Taiwan, pesawat China yang memasuki wilayahnya adalah delapan pengebom H-6K dan jet tempur J-16. Angkatan Udara Taiwan memperingatkan pesawat-pesawat tersebut.

"Serangan peringatan lintas udara telah ditugaskan, peringatan radio dikeluarkan dan sistem rudal pertahanan udara dikerahkan untuk memantau aktivitas tersebut," katanya dalam sebuah pernyataan singkat.

Pada 19 Januari, Taiwan sempat menggelar latihan militer di Pangkalan Tentara Hukuo di selatan Taipei. Tujuan latihan tersebut adalah mengantisipasi dan menangkal serangan dari China.

"Tidak peduli apa yang terjadi di sekitar Selat Taiwan, tekad kami untuk menjaga Tanah Air kami tidak akan pernah berubah," kata direktur departemen perang politik Taiwan Mayor Jenderal Chen Chong-ji, dikutip laman Aljazirah.

China diketahui memiliki ambisi untuk menguasai penuh Taiwan. Beijing mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya. Namun Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dengan tegas menolak hal tersebut. Tsai berulang kali menyatakan bahwa mereka sudah menjadi negara merdeka dengan Republik China sebagai nama resminya.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement