Stasiun televisi militer Myanmar mengumumkan, militer akan mengambil alih kekuasaan negara selama satu tahun. Pengumuman itu disampaikan stasiun televisi Myawaddy TV yang dimiliki militer. Hal itu diumumkan beberapa hari usai militer mengancam akan melancarkan kudeta saat Parlemen baru menggelar sesi sidang mereka.
Laman berita Irrawaddy melaporkan, penasihat negara Aung San Suu Kyi dan Presiden Win Myint ditahan dalam penyerbuan Senin dini hari tadi. Kantor berita itu mengutip juru bicara partai National League for Democracy (NLD) yang berkuasa, Myo Nyunt.
Advertisement