Sebelumnya, salah seorang sumber mengatakan banyak dari akun-akun yang diminta ditutup itu membagikan dan menyebarkan informasi palsu atau konten provokatif mengenai unjuk rasa petani yang sedang berlangsung. Sumber tersebut menolak namanya disebutkan ke publik.
Perdana Menteri India Narendra Modi meminta petani untuk mengakhiri unjuk rasa yang telah berlangsung selama dua bulan. Ia memastikan mekanisme batas harga minimum produk pertanian dipertahankan dalam reformasi pertanian.
Sejak bulan November lalu, petani India menuntut tiga undang-undang pertanian yang baru yang menurut mereka hanya merugikan petani dan menguntungkan perusahaan besar dicabut. Menurut petani undang-undang memperbolehkan pemerintah untuk berhenti membeli produk pertanian dengan mekanisme batas harga minimum (minimum support price/MSP).