Rabu 07 Apr 2021 15:35 WIB

Detik-Detik Akhir Saat Kereta Taiwan Alami Kecelakaan Hebat

Masinis yang belakangan ikut tewas sudah sekuat tenaga mencoba hentikan laju kereta.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Teguh Firmansyah
 Petugas penyelamat memindahkan sebagian dari kereta yang tergelincir di dekat Ngarai Taroko di Hualien, Taiwan pada hari Sabtu, 3 April 2021.
Foto:

Penyelenggara divisi investigasi dewan, Li Gang mengatakan penyelidik telah merekam bahwa kendaraan konstruksi telah tiba di lokasi pada pukul 08.49, dan kendaraan lain termasuk sepeda motor dan ekskavator juga beroperasi, meskipun otoritas kereta api mengatakan telah memberi tahu semua kontraktor untuk berhenti bekerja untuk waktu yang lama di akhir pekan.

Kecelakaan tersebut merupakan insiden kereta api paling mematikan dalam beberapa dekade. Di antara korban tewas adalah seluruh keluarga, anak-anak berusia lima tahun, dan orang-orang yang tewas berusaha melindungi orang dicintai dari dampak tabrakan itu. Hingga Selasa malam, semua kecuali satu korban telah diidentifikasi. Masih ada 35 orang dirawat di rumah sakit, termasuk beberapa dalam perawatan intensif.

Sekurangnya 50 orang tewas dalam insiden kecelakaan itu. Kereta penuh sesak itu membawa hampir 500 orang, termasuk lebih dari 120 orang berdiri di gang. Mereka tengah melakukan perjalanan ke selatan pada hari pertama dari empat hari festival keagamaan,

Pemakaman para korban dimulai awal pekan ini, dan pemerintah telah mengumumkan berbagai bentuk dukungan finansial dan sosial kepada keluarga dan korban. Donasi publik dilaporkan telah melebihi lebih dari 2,1 juta dolar AS, sementara pemerintah telah mengumumkan komite pengawas untuk memastikan distribusi yang sesuai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement