Jumat 09 Apr 2021 08:37 WIB

Rusia: AS Bukan Mitra yang Bisa Diandalkan

Rusia siap merespons setiap sanksi baru yang hendak dijatuhkan AS

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov
Foto:

Peristiwa itu semakin merumitkan hubungan AS dan Rusia. Relasi kedua negara telah jatuh ke level terendah pasca-Perang Dingin setelah Rusia mencaplok Semenanjung Krimea di Ukraina pada 2014. AS pun menuding Rusia mengintervensi proses pemilihan presiden (pilpres) di negaranya.

Biden sempat mengatakan Putin bakal menerima konsekuensi karena telah mengerahkan upaya untuk mengintervensi pilpres AS tahun lalu. "Dia (Putin) akan bertanggung jawab," kata Biden kepada ABC News dalam wawancara yang disiarkan pada 17 Maret lalu.  Saat ditanya apa konsekuensinya, Biden menjawab, "Anda akan lihat segera".

Pada 17 Maret lalu intelijen AS menerbitkan laporan yang menyatakan bahwa Rusia kembali melakukan upaya untuk mencampuri pilpres AS tahun lalu. Putin adalah tokoh di balik operasi tersebut. Rusia telah membantah laporan itu. Moskow menyebut tudingan terhadap Putin perihal campur tangan pilpres AS sama sekali tak berdasar. 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement