Kamis 15 Apr 2021 13:49 WIB

Varian Covid-19 P1 Brasil Bermutasi Jadi Kebal Vaksin

Mutasi virus terjadi di daerah yang mengalami lonjakan virus corona

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nur Aini
Ilustrasi Covid-19
Foto:

Penelitian telah menunjukkan varian P1 menjadi 2,5 kali lebih menular daripada virus corona asli dan lebih resisten terhadap antibodi. Pada Selasa (13/4) Prancis menangguhkan semua penerbangan ke dan dari Brasil dalam upaya untuk mencegah penyebaran varian baru virus corona.

Varian baru tersebut, dianggap sebagai faktor besar di balik gelombang kedua pandemi yang telah menyebabkan kematian di Brasil menjadi lebih dari 350 ribu. Wabah di Brasil mulai menyerang orang yang lebih muda. Sebagian besar pasien yang berada dalam perawatan intensif berusia 40 tahun atau di bawah itu.

Seorang ilmuwan di fakultas kedokteran Universitas Sao Paulo yang memimpin sekuensing genom pertama virus corona di Brasil, Ester Sabino tak heran jika penularan P1 berlangsung cepat.

 “Jika Anda memiliki tingkat penularan yang tinggi, seperti yang Anda alami di Brasil saat ini, risiko mutasi dan varian baru Anda meningkat,” kata Sabino.

Sejauh ini vaksin, seperti yang dikembangkan oleh AstraZeneca dan Sinovac, telah terbukti efektif melawan varian P1 Brasil. Tetapi, Sabino mengatakan mutasi lebih lanjut dapat lebih berbahaya.

“Itu kemungkinan yang nyata,” kata Sabino. 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement