Ahad 03 Sep 2023 16:24 WIB

Jadi Rival, Gubernur Florida Ogah Temani Biden Tinjau Dampak Badai Idalia

Persaingan sengit antara Biden dan Gubernur Florida, Ron DeSantis semakin terlihat

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Gubernur Florida, Ron DeSantis resmi masuk bursa kandidat capres Partai Republik untuk Pemilu AS tahun depan.
Foto:

Kandidat presiden 2024 lainnya, mantan Gubernur New Jersey dari Partai Republik, Chris Christie, telah lama dikritik secara luas di kalangan Partai Republik karena merangkul Presiden Barack Obama saat meninjau kerusakan yang ditimbulkan oleh Badai Sandy pada 2012 di New Jersey. Christie bahkan ditanya tentang kejadian itu, saat debat calon presiden Partai Republik yang pertama pada bulan lalu.

 

Biden maupun DeSantis pada awalnya berpendapat bahwa membantu para korban badai akan lebih penting daripada perbedaan partisan.  Namun gubernur mulai menyarankan bahwa kunjungan kepresidenan akan mempersulit respon logistik.

 

“Ada waktu dan tempat untuk mengadakan musim politik. Tetapi ada saatnya dan tempat untuk mengatakan bahwa ini adalah sesuatu yang mengancam nyawa, ini adalah sesuatu yang berpotensi mengorbankan nyawa seseorang, dan dapat mengorbankan penghidupan mereka," kata DeSantis sebelum Idalia menyerang.

 

Ketika Biden berupaya untuk terpilih kembali, Gedung Putih telah meminta tambahan dana sebesar 4 miliar dolar AS untuk mengatasi bencana alam sebagai bagian dari permintaan dana tambahan kepada Kongres.  Hal ini akan menambah jumlah totalnya menjadi 16 miliar dolar AS dan menyoroti bahwa cuaca ekstrem yang semakin parah akan menimbulkan biaya yang semakin tinggi bagi pembayar pajak AS.

 

DeSantis membangun upayanya untuk mencapai Gedung Putih dengan membongkar kebijakan “terbangun” dari Partai Demokrat.  Gubernur juga sering mendapat tepuk tangan pada pertemuan umum Partai Republik dengan menyatakan bahwa sudah waktunya untuk mengirim “Joe Biden kembali ke ruang bawah tanahnya". Pernyataan ini mengacu pada rumah Partai Demokrat di Delaware, tempat ia menghabiskan sebagian besar waktunya selama lockdown pada awal pandemi virus korona.

 

Namun empat bulan sebelum pemungutan suara pertama dilakukan di kaukus Iowa, DeSantis masih tertinggal jauh di belakang mantan Presiden Donald Trump, yang kandidat dominan dari Partai Republik. DeSantis telah berulang kali melakukan perombakan kepemimpinan kampanye dan memperbarui citranya dalam upaya untuk memfokuskan kembali pesannya.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement