Rabu 27 Jul 2016 02:30 WIB

Sejak Juni, 800 Orang Meninggal dalam Bencana di Cina

Banjir di Hebei, Cina
Foto: Reuters
Banjir di Hebei, Cina

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Lebih dari 800 orang meninggal dan sekitar 200 orang hilang dalam serangkaian bencana alam yang melanda Cina sejak Juni.

Angka-angka tersebut merupakan jumlah korban terburuk dalam periode yang sama sejak 2011, demikian media yang dikelola pemerintah setempat melaporkan, Selasa (26/7).

Sebagian besar wilayah tengah, timur, dan utara Cina dilanda banjir pada musim panas saat ini, sedangkan topan menyebabkan kerusakan parah pada bulan ini dan tornado menewaskan sedikitnya 98 orang di Provinsi Jiangsu, wilayah timur pada bulan Juni.

Sejak permulaan tahun, 1.074 orang tewas akibat bencana alam, sebanyak 833 di antaranya sejak Juni lalu, dengan korban hilang sebanyak 270 orang, demikian Kantor Berita Xinhua mengutip pernyataan Kementerian Urusan Sipil.

Kerugian ekonomi yang terkena dampak langsung bencana tersebut mencapai 298 miliar yuan (44,63 miliar dolar AS) pada tahun ini, sekitar 400 ribu unit rumah rusak, dan 6,24 juta warga direlokasi, demikian kementerian tersebut menambahkan.

Secara terpisah, pemerintah Provinsi Hainan, pulau di wilayah selatan China, mengeluarkan peringatan topan atas badai tropis yang diperkirakan melanda pada Rabu dini hari.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement