Kamis 01 Sep 2016 05:30 WIB

Sejarah Hari Ini: Qaddafi Pimpin Kudeta Lawan Raja Idris I

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Ani Nursalikah
Mendiang Muammar Qaddafi
Bangkai kapal Titanic

Setelah 73 tahun tenggelam ke dasar laut Atlantik Utara, ekspedisi bersama antara Amerika Serikat dan Prancis berhasil menemukan bangkai Kapal RMS Titanic pada 1 September 1985. Kapal ditemukan 400 mil timur Newfoundland di Atlantik Utara, pada kedalaman sekitar 12.500 kaki atau 3.800 M.

Dilansir dari History, bangkai kapal terdiri dari dua bagian besar yang terpisah sejauh 600 M. Anjungan kapal masih bisa dikenali dengan jelas, meski sudah mengalami beberapa kerusakan.

Pemimpin ekspedisi dari Amerika Robert D Ballard mengatakan ekspedisi dilakukan dengan mengandalkan kapal selam kecil tanpa awak yang dikembangkan Angkatan Laut Amerika Serikat, yang disebut kapal Argo. Kapal Argo tersebut menyusuri dasar laut dan mengirim foto-foto ke kapal penelitian Knorr. Pada pagi hari, Argo berhasil mengambil gambar puing-puing di dasar laut, yang kemudian terlihat bangkai kapal Titanic yang besar.

Bangkai kapal tersebut kemudian dieksplorasi oleh kapal selam berawak tim ekspedisi.

Titanic tenggelam pada 15 April 1912 setelah menabrak sebuah gunung es di pelayaran perdananya. Namun, sampai 1985 titik tenggelam dan lokasi bangkainya tidak diketahui.

Sejumlah ekspedisi dilakukan dengan menggunakan sonar untuk memetakan dasar laut. Namun seluruhnya gagal karena berbagai kendala, seperti cuaca buruk, teknologi terbatas, dan strategi yang tidak pas.

Selanjutnya: Jerman Invasi Polandia di Perang Dunia II

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement