Ahad 30 Apr 2017 10:02 WIB

100 Hari Trump, Tujuh Perubahan Dunia di Tangan Trump

Presiden AS, Donald Trump
Foto:
Presiden Rusia Vladimir Putin.

Hubungan dengan Rusia Makin Rumit

Selama kampanye pemilu presiden, Trump memuji Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai pemimpin kuat dan ia ingin menjalin hubungan baik dengannya.

Pernyataan tersebut sebelum badan intelijen AS mengatakan Rusia bertanggung jawab atas retasan surat elektronik Partai Demokrat selama kampanye. Trump juga menyetujui hal itu.

Kemudian, banyak tuduhan yang muncul bahwa Rusia memiliki sejumlah dokumen yang menunjukkan Rusia mendukung terhadap Trump. Trump menolak tuduhan itu dengan mengatakannya sebagai berita palsu.

Namun, kekhawatiran mengenai hubungan pemerintahan Trump dengan Rusia terus berlanjut. Penasihat keamanan nasional Trump, Michael Flynn bahkan mengundurkan diri setelah percakapannya dengan duta besar Rusia terungkap beberapa pekan sebelum pelantikan Trump.

Trump mengatakan ia ingin memulai hubungan baik dengan Putin, tapi memperingatkan hal itu mungkin tak berlangsung lama. Hubungan kedua negara juga memanas gara-gara serangan kimia di Suriah. AS menyalahkan pemerintahan Suriah, sedangkan Rusia terus mendukung Presiden Bashar Al Assad.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement