Defence News mengutip Deputi Komandan Divisi Tank Ke-19 Kolonel Andrey Sigarev yang mengatakan kendaraan itu memiliki 'keunikan'. Terminator dapat menembak tiga jenis target yang berbeda secara bersamaan.
Persenjataannya terdiri dari sistem rudal anti-tank supersonik Ataka yang mampu menghantam target sejauh 6 kilometer. Terminator juga memiliki dua senjata 30 mm untuk infantri dan helikopter, dua peluncur granat, dan satu senjata mesin Kalashnikov. Dapat melaju hingga 60 kilometer per jam.
"Satu BMPT sebenarnya menggantikan satu peleton senapan motor, enam kendaraan tempur infantri dan 40 personil. Sebenarnya hampir tidak mungkin selamat dari ketepatan tembakan kendaraan tempur Rusia," klaim UralVagonZavod dalam pernyataannya.
Kendaraan ini dilaporkan dirancangan untuk melindungi lima orang kru dari radiasi setelah ledakan nuklir dan beroperasi di berbagai kondisi geografis dan iklim termasuk medan tempur di perkotaan. Menurut manufakturnya kendaraan ini dibangun untuk melindungi tank dari sistem anti tank terutama di daerah konflik perkotaan.
Namun dari waktu ke waktu kendaraan ini memiliki beragam karakteristik. Seperti 'kendaraan tempur pendukung tembakan dibandingkan kendaraan tempur pendukung tank'. Di mana dapat digunakan dengan 'formasi infantri tempur bermotor dan formasinya sendiri'.