Sehari sebelumnya, dewan eksekutif Dana Moneter Internasional (IMF) menyetujui pelepasan 1,17 miliar dolar AS yang sangat ditunggu-tunggu untuk Pakistan. Dana tersebut merupakan bagian dari bailout enam miliar dolar AS yang disepakati pada 2019.
Pakistan telah mengambil risiko gagal bayar karena cadangannya menyusut dan inflasi melonjak, dan untuk mendapatkan bailout IMF, pemerintah harus menyetujui langkah-langkah penghematan. Namun, bencana banjir menambah beban baru bagi pemerintah yang kekurangan uang.
Peristiwa bencana luar biasa ini juga menunjukan negara-negara miskin sering membayar harga untuk perubahan iklim yang sebagian besar disebabkan oleh negara-negara yang lebih maju. Sejak 1959, Pakistan hanya bertanggung jawab atas 0,4 persen emisi bersejarah dunia yang dipersalahkan sebagai penyebab perubahan iklim. Sedangkan Amerika Serikat bertanggung jawab atas 21,5 persen, Cina 16,5 persen, dan Uni Eropa 15 persen.