Rabu 10 Oct 2018 17:16 WIB

Tiga Reaksi Signifikan Pascademiliterisasi Idlib

Rusia dan Turki akan patroli bersama di sepanjang perbatasan zona deeskalisasi

Rep: Marniat/Lintar Satria/ Red: Nashih Nashrullah
Serangan udara dilancarkan di sekitar Idlib Suriah
Foto: The Guardian
Kondisi pusat kota Idlib, Suriah

DAMASKUS— Kelompok pemberontak Suriah akan menyelesaikan penarikan persenjataan berat dari zona demiliterisasi yang disepakati Turki dan Rusia di Idlib pada Senin (8/10).

Berdasarkan kesepakatan  bulan lalu antara Turki dan sekutu utama Presiden Suriah Bashar al-Assad itu, pemberontak yang dianggap  radikal wajib ditarik pada pertengahan bulan ini dari zona itu. Persenjataan berat juga harus ditarik pada 10 Oktober. 

Aliansi pemberontak National Front for Liberation (NFL) yang didukung Turki mengatakan pada  Sabtu bahwa proses penarikan senjata berat telah dimulai.

Media Turki NTV mengatakan pada  Senin sebagian besar  mortir, artileri dan landai rudal di daerah itu telah ditarik. 

Menurut NFL, pemberontak Suriah lainnya akan tetap berada di zona demiliterisasi untuk membantu pasukan Turki memantau dan berpatroli di daerah itu. Sementara itu, kelompok jihadis utama di daerah Idlib, Tahrir al-Sham, belum mengatakan apakah akan mematuhi perjanjian itu.

 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement