Ada laporan yang saling bertentangan tentang mengapa pasukan Garda Nasional dipindahkan dari Capitol. Namun beberapa mengatakan kepada media AS bahwa perintah itu datang pada Kamis sore tanpa penjelasan.
Foto-foto kondisi sesak itu juga memicu kekhawatiran tentang penyebaran virus Corona di kalangan Garda Nasional. Seorang pejabat AS, yang berbicara tanpa menyebut nama kepada kantor berita Reuters, mengatakan bahwa antara 100 dan 200 dari mereka yang dikerahkan dinyatakan positif Covid-19. Angka ini mewakili sebagian kecil dari lebih dari 25 ribu anggota yang dikerahkan, meski belum dikonfirmasi secara publik.
Setelah foto dari tempat parkir mobil muncul, anggota Kongres menyuarakan kemarahan mereka secara daring. Beberapa di antaranya menawarkan kantor mereka sebagai tempat untuk beristirahat.
Ron DeSantis, gubernur Florida, termasuk di antara mereka yang mengatakan dia telah memerintahkan penjaga dari negara bagiannya untuk pulang setelah kontroversi tersebut. "Ini adalah misi setengah matang pada saat ini dan hal yang tepat adalah membawa mereka pulang," katanya kepada Fox News, Jumat.
Pemimpin Mayoritas Senat dari Demokrat Chuck Schumer berjanji kondisi seperti itu tak pernah lagi terjadi.
Pernyataan bersama dari Pengawal Nasional AS dan Polisi Capitol AS mengatakan pihaknya telah bekerja sama untuk memastikan mereka yang berada di Kompleks Capitol memiliki ruang yang sesuai untuk beristirahat saat bertugas. Mereka juga mengatakan pasukan yang tidak bertugas ditempatkan di kamar hotel atau akomodasi lain dan berterima kasih kepada anggota Kongres atas perhatian mereka.
Sekitar 19 ribu penjaga akan kembali ke negara asalnya dalam beberapa hari mendatang dengan sekitar 7.000 diharapkan tetap tinggal di Washington.