Uni Eropa, yang memiliki populasi 450 juta, menandatangani perjanjian pembelian di muka dengan enam produsen vaksin - Pfizer/BioNTech, Moderna, AstraZeneca, CureVac, Johnson & Johnson, dan Sanofi/GlaxoSmithKline - untuk membeli sekitar 2,3 miliar dosis vaksin.
Blok tersebut secara finansial berkontribusi pada penelitian dalam pengembangan vaksin. Menyusul kontroversi tersebut, UE pada Jumat memutuskan untuk memperkenalkan mekanisme kontrol ekspor pada vaksin yang diproduksi di negara-negara UE.
Strategi vaksin Komisi Eropa menyarankan negara-negara anggota UE akan mengimunisasi setidaknya 70 persen populasi orang dewasa pada musim panas.
sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/badan-obat-uni-eropa-berikan-otorisasi-penggunaan-vaksin-astrazeneca/2127926
Advertisement