Rabu 14 Apr 2021 13:45 WIB

Akan Keluar dari Afghanistan, AS Kalah Perang?

AS berencana menarik pasukannya dari Afghanistan pada 11 September.

Tentara AL Amerika Serikat di Afghanistan
Foto:

Senator Partai Demokrat Jack Reed, yang juga ketua Komite Angkatan Bersenjata Senat AS, menyebut penarikan pasukan AS itu keputusan yang sangat sulit bagi Biden."Tidak ada jawaban yang mudah," kata Reed.

Para pejabat AS bisa saja mengklaim bahwa bertahun-tahun lalu telah menghancurkan kepemimpinan inti Alqaidah di wilayah tersebut. Namun, hubungan antara unsur Taliban dan Alqaidah tetap ada. Dengan menarik diri tanpa kemenangan yang jelas, Amerika Serikat membuka dirinya untuk kritik bahwa penarikan diri adalah pengakuan kegagalan secara sesungguhnya (de facto).

Perang di Afghanistan dimulai untuk pencarian pemimpin Alqaidah Usamah bin Laden setelah serangan 11 September kelompok militan itu, ketika para pembajak menabrakkan pesawat ke World Trade Center di New York City dan Pentagon di luar Washington. Peristiwa itu menewaskan hampir 3.000 orang.

Kemudian Bin Laden dibunuh oleh tim komando AS di persembunyiannya di Pakistan pada 2011.Beberapa presiden AS berturut-turut berusaha untuk melepaskan diri dari Afghanistan, tetapi harapan itu dikacaukan oleh kekhawatiran tentang pasukan keamanan Afghanistan, korupsi endemik di Afghanistan dan ketahanan pemberontakan Taliban yang menikmati tempat berlindung aman di seberang perbatasan di Pakistan.

Pemimpin Senat Partai Republik Mitch McConnell menuduh Biden berencana untuk "berbalik dan meninggalkan pertempuran di Afghanistan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement