Senin 28 Feb 2022 17:44 WIB

Jelang Pembukaan Paralimpiade, 20 Atlet Ukraina Belum Tiba di China

Komite Paralimpiade Internasional berusaha mendatangkan atlet Ukraina ke China.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Reiny Dwinanda
 Bendera Ukraina melambai di atas pusat Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina, Rabu, 16 Februari 2022. Sebanyak 20 atlet Ukraina belum tiba di China jelang pembukaan Paralimpiade.
Foto:

Atlet dari Ukraina telah mengirim surat terbuka kepada para pemimpin Olimpiade dan Paralimpiade. Para atlet tersebut meminta mereka untuk menangguhkan Komite Olimpiade dan Paralimpiade Rusia dan Belarusia.

Spence mengatakan, dewan IPC tidak memiliki anggota dari Rusia atau Ukraina. IPC akan menggelar pertemuan pada Rabu (2/3/2022) mendatang untuk mengatasi hal itu. IPC berharap atlet Rusia dapat bersaing. Mereka tidak akan mewakili Rusia, tetapi mewakili Komite Paralimpiade Rusia.

Atlet Rusia di Olimpiade Musim Dingin berkompetisi mewakili Komite Olimpiade Rusia. Hal ini merupakan dampak dari skandal doping yang disponsori negara, dan bermula dari Olimpiade Sochi 2014.

Secara teori, beberapa atlet Paralimpiade mungkin menolak untuk bersaing dengan rekan-rekan dari tim Rusia.  

"Kami menyadari pembicaraan yang ada di luar sana dan pandangan semua orang. Jelas kami ingin fokus pada olahraga, tetapi saat ini bukan itu fokusnya," ujar Spence.

IPC dan IOC telah mengutuk pelanggaran Rusia terhadap Gencatan Senjata Olimpiade menjelang Paralimpiade Beijing. Namun, sejak pecahnya invasi Rusia ke Ukraina pekan lalu, IOC maupun IPC tidak mengambil tindakan langsung terhadap Rusia.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement