Jumat 08 Dec 2023 00:07 WIB

Putin ke UEA dan Arab Saudi Dikawal Jet Tempur Su-35S

Pengawalan Su-35S mungkin merupakan taktik penjualan.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
United Arab Emirates Foreign Minister Abdullah bin Zayed Al Nahyan, right, greets Russian President Vladimir Putin upon his arrival at an international airport in Abu Dhabi, United Arab Emirates, Wednesday, Dec. 6, 2023.
Foto:

Uni Emirat Arab  telah menunjukkan minat pada Su-35. Uni Emirat Arab telah melakukan pembicaraan tentang kesepakatan pembelian pesawat tersebut selama bertahun-tahun, meskipun belum terwujud.  UEA telah meningkatkan angkatan udaranya secara drastis, yang dimulai pada pertengahan tahun 2000-an dengan pengiriman F-16E/F Desert Falcon, dan kemudian beralih ke pembelian Dassault Rafale.  Saat ini, Mirage 2000-9 yang diupgrade melengkapi inventaris pesawat tempur di negara tersebut.

Kedatangan Su-35S bersama Putin memiliki aspek ekspor senjata dan  aspek keamanan.  Namun, sanksi Amerika Serikat yang menargetkan pembeli senjata Rusia akan membuat penjualan Su-35 ke UEA menjadi masalah. Selain itu, Ada masalah besar dalam pengadaan suku cadang untuk pesawat Rusia di seluruh dunia. Perang yang terjadi di Ukraina telah menyedot banyak suku cadang, serta sanksi terpisah terhadap industri pertahanan dan penerbangan Rusia yang mempersulit negara tersebut untuk memproduksi suku cadang baru. 

Pemimpin UEA menyambut hangat kedatangan Putin. UEA menyambut Putin dengan jalan layang yang ditumpangi tim aerobatik Fursan, dengan jet latih MB-339A buatan Italia yang memancarkan warna bendera Rusia.  Bendera Rusia berjajar di rute yang dilalui limusin Putin dengan pengawalan penuh penjaga negara di sepanjang jalan. Setelah berkunjung ke UEA, Putin kemudian bertolak ke Arab Saudi. Kedatangan Putin di Arab Saudi juga disambut hangat oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman Al Saud.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement