Selasa 16 Mar 2021 14:44 WIB

Inggris Jatuhkan Sanksi pada Sekutu Presiden Suriah

Sanksi Inggris diberikan termasuk kepada Menlu Suriah dan penasihat dekat Assad.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Nur Aini
Presiden Suriah Bashar al-Assad.
Foto:

Kantor Persemakmuran dan Pembangunan Luar Negeri (FCDO) Inggris mengatakan, pihaknya juga bekerja melalui Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) untuk mendorong Suriah terlibat secara bermakna dalam proses perdamaian yang dipimpin PBB dan pembicaraan komite konstitusional di Jenewa.

"Kami mendesak pemerintah al-Assad untuk membebaskan mereka yang ditahan dalam penahanan sewenang-wenang, dan mengizinkan akses bantuan tanpa hambatan di seluruh negeri," kata FCDO dikutip laman Aljazirah, Senin (15/3).

Suriah telah dilanda perang saudara sejak awal 2011. Senin adalah tepat 10 tahun Suriah hancur. Rezim Assad menindak pengunjuk rasa pro-demokrasi. Ratusan ribu orang telah tewas dan lebih dari sepuluh juta mengungsi.

Perekonomian negara berada dalam kondisi compang-camping dan sebagian besar infrastruktur berada dalam reruntuhan. Menurut PBB, lebih dari 80 persen warga Suriah sekarang hidup dalam kemiskinan, dan 60 persen berisiko kelaparan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement