Pada Ahad (19/6/2022) kantor berita KCNA merinci upaya prevensi. Upaya itu antara lain karantina, "pemeriksaan intensif pada semua warga," dan pengobatan dan perawatan khusus pada kelompok rentan seperti anak-anak dan orang lanjut usia.

KCNA mengatakan petugas kesehatan setempat bekerja untuk " menegakkan diagnosis dan cepat mengobati". Langkah-langkah yang diambil dipastikan tidak mengganggu wilayah pertanian penting.

Dalam laporannya KCNA melaporkan upaya disinfeksi sudah dilakukan termasuk pada limbah dan sampah. Itu dilakukan demi memastikan keamanan air minum dan air rumah tangga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika