WELLINGTON -- Perdana Menteri Selandia Baru, John Key, meminta maaf pada seorang pekerja kafe atas ulah isengnya, Rabu (22/4). Key beberapa kali menarik rambut kuncir kuda seorang pekerja di kafe dekat rumahnya.

Perempuan pekerja kafe yang tak disebut namanya itu telah meminta Key berhenti menarik rambutnya. Namun Key tetap melakukannya, bahkan dalam periode beberapa bulan.

Dikutip dari The Daily Blog, sang perempuan mengatakan Key mulai menarik kuncir kudanya pada tahun lalu ketika Key merayakan kesuksesannya terpilih kembali dalam pemilu. Ulah isengnya itu berlanjut hingga akhir Maret lalu.

''Saya benar-benar tidak menyukai itu,'' kata dia. Ia bahkan memberitahu Key, jika Key tetap melakukannya maka ia akan memukulnya. Petugas keamanan juga memberitahu Key bahwa sang pekerja tidak suka.

Beberapa waktu kemudian, Key datang kembali ke kafe dan memberinya dua botol anggur dari kebun Key sendiri. ''Ini untukmu, maaf, saya tidak menyadarinya,'' kata Key.

Dalam sebuah pernyataan dari kantor Key pada Rabu (22/4), PM sering mengunjungi kafe dengan istrinya. Ia mengaku memiliki hubungan baik dengan para pekerja di sana. ''Tindakannya hanya bermaksud ramah, tidak untuk membuat tidak nyaman. Ia telah meminta maaf,'' kata pernyataan. (AP)

Ikuti Whatsapp Channel Republika