Sabtu 26 Dec 2015 12:02 WIB

15 Aksi 'Tak Biasa' Pemimpin Dunia 2015

Presiden Iran Hassan Rouhani.
Foto:
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) berjalan bersama Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud (kedua kanan) setibanya di Bandar Udara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Kerajaan Arab Saudi, Jumat (11/9) malam.

JEDDAH -- Raja Arab Saudi melalui kantor berita Saudi Press Agency merilis ucapan selamat kepada Indonesia atas peringatan 70 tahun kemerdekaan, Ahad (16/8) sore waktu setempat. Namun dalam ucapan tersebut raja Salman bin Abdulaziz Al Saud menyebut Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden Republik Indonesia.

"Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud telah mengirimkan kabel ucapan selamat kepada Presiden Republik Indonesia Dr. Susilo Bambang Yudhoyono pada peringatan Hari Kemerdekaan negaranya. Dalam kabelnya, Raja berharap Presiden mendapat kesehatan yang senantiasa baik dan kebahagiaan, juga kemajuan dan kemakmuran bagi rakyatnya." tulis pernyataan tersebut.

Bukan hanya satu pernyataan, pernyataan pun muncul atas nama Pangeran Mohammed bin Naif bin Abdulaziz. Pangeran Arab itu menyebut Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY sebagai Presiden RI.

"Pangeran Mohammed bin Naif bin Abdulaziz telah mengirimkan kabel ucapan selamat kepada Presiden Republik Indonesia Dr. Susilo Bambang Yudhoyono pada peringatan Hari Kemerdekaan negaranya. Dalam kabelnya, Pangeran berharap Presiden mendapat kesehatan yang senantiasa baik dan kebahagiaan, juga kemajuan dan kemakmuran bagi rakyatnya." tulis pernyataan tersebut.

Sayangnya, hingga Rabu (19/8) pernyataan tersebut belum diperbaiki oleh pihak Kerajaan Arab Saudi.

SBY menjabat sebagai Presiden RI selama dua periode sejak 2004 hingga 2014. Kursi kepemimpinan kemudian dimenangkan oleh Joko Widodo dalam pemilihan umum 2014 lalu.

sumber : pusat data Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement