"Kami bisa konfirmasi empat orang ini keluar dari Malaysia di hari yang sama saat terjadi serangan," kata Deputi Inspektur Jenderal Polisi Rashid Ibrahim dalam konferensi pers Ahad (19/2). Saat ini Malaysia telah meminta bantuan Interpol untuk melacak mereka.
Rashid mengatakan, empat orang tersebut memegang paspor Korut. Mereka diantaranya Rhi Ji Hyon (33 tahun), Hong Song Hac (34), O Jong Gil (55), dan Ri Jae Nam (57). Mereka tiba di Malaysia di hari yang berbeda antara akhir Januari hingga awal Februari.
"Mereka memegang paspor normal, bukan paspor diplomatik," kata Rashid. Meski mengetahui tanggal keberangkatan keempatnya, Rashid tidak menyebut tujuan mereka. Ia hanya menyampaikan telah meminta bantuan bilateral juga.
Dalam kesempatan yang sama, Rashid menyampaikan penyebab kematian pria Korea diduga Jong-nam belum diketahui. Otoritas masih menunggu hasil tes patologi dan toksikologi setelah melakukan post-mortem.
Malaysia juga masih mencoba menghubungi kerabat dekat dan keluarga Jong-nam untuk memastikan identitasnya. "Jasad ini harus diidentifikasi, cara paling pasti adalah mencocokan dengan kerabatnya," kata Rashid.
Menurut dia, otoritas akan menelusuri segala upaya saintifik sehingga penting bagi anggota keluarga dekat untuk membantu proses ini. Polisi memberikan waktu dua pekan untuk keluarga mengklaim jenazah, dilansir laman Reuters.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
